Saat ditemui di kantornya Senin 05/05 Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kediri Adi Prayitno menyampaikan permohonan maaf atas perilaku Kepala Sekolah yang kurang baik dalam menerima tamu dari rekan Wartawan dan Lsm, kita akan lakukan pembinaan kepada seluruh Kepala Sekolah, Guru, dan Tenaga Pendidikan di wilayah Kediri bahwasanya Wartawan dan LSM adalah mitra.
Adi menyampaikan “Mohon maaf kepada rekan Wartawan dan LSM atas ketersinggungannya saat bertamu di SMKN 1 Kota Kediri, semoga dengan kejadian ini bisa menjadikan Pendidikan SMA dan SMK baik Swasta maupun Negeri di Wilayah Kediri menjadi lebih baik, fokus pada pelayanan dan pendidikan yang berprestasi, dan Kediri menjadi Barometer Pendidikan di Provinsi Jawa Timur, apalagi kemarin hari Jumat 02/05 di Surabaya, Kediri Meraih Penghargaan Distribusi 100% Ijazah Jenjang SMA dan SMK oleh Gubernur Jawa Timur di Hari Pendidikan Nasional.” Paparnya.
Adi menegaskan, apabila ada persoalan di lingkup Pendidikan baik SMA dan SMK untuk di tuntaskan secepatnya, dan berharap rekan media dan LSM yang juga mitra bisa menginformasikan kepada kami.
Termasuk mengupdate perkembangannya dari hari ke hari. Semua pejabat utama di Cabdin Wilayah Kediri juga ikut dikerahkan untuk memantau perkembangannya. Mulai dari kasi hingga pengawas.
Bahkan jika dari hasil pemantauan di lapangan oleh cabdin nantinya ditemukan ada Kepala Sekolah, Guru maupun Tenaga Pendidik yang ‘nakal’ ataupun mbalelo, maka tegas Adi akan memberikan catatan khusus. Yang mana sebagaimana arahan kepala dinas, mereka yang nakal bisa dicopot dari jabatannya.
Kalau ada kendala bisa sampaikan langsung, kendala dan problemnya apa. Nanti kita pecahkan bersama. Jangan malah dipendam atau disembunyikan, dan semua pihak baik Kepala Sekolah, Guru dan Tenaga Pendidikan memberikan Pelayanan sebaik mungkin.” tegasnya.
Selebihnya Adi juga mengimbau para kepala sekolah untuk aktif mendeteksi semua problematika yang ada di sekolah masing-masing. Utamanya problem yang menyangkut pelayanan pendidikan kepada siswa.
Terkait statment dari Kepala SMKN 1 Kota Kediri mungkin karena banyaknya Oknum dan beban tugas kerja sehingga mengeluarkan kata-kata yang kurang pas, dan menyinggung rekan Wartawan dan LSM mohon untuk di maklumi karena Beliau juga Baru 5 bulan di Kediri, dalam waktu dekat kita akan memberikan Pembinaan, dan berharap semua pihak menahan diri agar Pendidikan di Kediri tetap Kondusif Pungkasnya.
Pewarta : Koko
